Laporan Kunjungan Kasih LM ke Panti Jompo Melania

Prelude

Minggu sore 14 Desember 2008 pukul 15.00 WIB, 41 oma dan opa penghuni Panti Jompo Melania, Jalan Pahlawan No. 4, Rempoa, Ciputat telah duduk sabar menanti dimulainya acara Kunjungan Kasih Loving Moms di ruang aula panti. 1 orang opa dan 5 orang oma tidak bisa mengikuti acara sore itu karena sedang terbaring sakit di bangsal perawatan yang terletak di bagian depan panti. Total 47 Lansia yang terdiri dari 39 oma 8 opa berusia antara 64 – 94 tahun menjadi penghuni Panti Jompo Melania bersama dengan 17 pengurusnya.

Sore itu, aula Panti Jompo Melania akan dimeriahkan oleh acara Kunjungan Kasih Loving Moms yang datang diwakili oleh 9 orang anggotanya: Gerda mom Belle, Yannie mom Matthew & Jayson, Nia bunda Kayla, Helena mom Josiah, Tania mom Vida & Cello, Dera mom Keishia & Deo, Elis mom Deven & Rui, Devi mom almarhum Febe, Tiesmin mom Marvel & Jeo.

Setiap tahun LM mengadakan sedikitnya dua kali kegiatan amal sesuai komitmennya untuk berbagi kasih dengan orang yang membutuhkan tanpa memandang perbedaan agama, suku dan golongan. LM selalu membentuk kepanitiaan ad hoc pada kegiatan amal baik pada saat ulang tahun milis dengan acara LM Peduli, maupun pada saat Kunjungan Kasih Natal. Panitia berasal dari anggota LM yang bekerja sukarela dan secara bergantian mengajukan diri menjadi Panitia. Donasi yang berhasil dikumpulkan dalam setiap penggalangan dana bukan hanya berasal dari anggota milis LM, namun juga dari para Sahabat LM yang menaruh perhatian dan mempercayakan dukungan dananya melalui LM.

Dalam kurun waktu 1 bulan (14 November – 14 Desember 2008), penggalangan dana yang dilakukan di milis maupun lewat penyebaran proposal ke Sahabat LM; berhasil terkumpul dana sebesar:  Rp.24.382.549,- (Dua Puluh Empat Juta, Tiga Ratus Delapan Puluh Dua, Lima Ratus Empat Puluh Sembilan Rupiah). Oleh panitia dana ini telah dibelikan berbagai barang keperluan Panti Jompo Melania sesuai dengan hasil survey LM ke Panti yang telah dilakukan pada tanggal 9 November 2008. Selain itu, diperoleh pula berbagai jenis barang sumbangan non cash yang dititipkan oleh donatur-donatur yang baik hati.


 

Liputan Acara Kunjungan Kasih Loving Moms ke Panti Jompo Melania

Pukul 15.15 WIB Mom Tania membuka acara dengan mengajak anak-anak Loving Moms yang hadir untuk tampil membawakan lagu Laskar Pelangi. Vida, Cello, Deven, Rui, Belle, Kayla, Matthew, Jayson dengan semangat menyanyikan lagu itu untuk oma dan opa yang rupanya dengan semangat mengiringi anak-anak bernyanyi dengan bertepuk-tangan bersama. Selepas Laskar Pelangi, anak-anak menyanyikan lagu We wish you a Merry Christmas dengan ceria.

Ibu Irene, pengurus harian Panti Jompo Melania mengajak oma opa berdiri untuk menyambut Loving Moms dengan sebuah lagu yang berjudul Selamat Datang di Panti Melania. Lagu dengan irama cepat dan bersemangat ini menceritakan keseharian oma opa di Panti, antara lain bersahabat, membina rohani, pun makanan jasmani dan rohani cukup.

Mom Yannie selaku Ketua Panitia Kunjungan Kasih LM ke Panti Jompo Melania memberikan sambutannya. Mom Yannie menjelaskan bahwa Loving Moms adalah komunitas ibu-ibu penuh cinta yang bertemu di dunia maya, berdiskusi tentang pendidikan, kesehatan dan pola pengasuhan anak sebagai sesama ibu muda. Seiring perjalanan waktu persahabatan di milis semakin erat dan menumbuhkan kesadaran bersama untuk berbagi kasih dengan sesama yang membutuhkan. Setiap tahun LM mengadakan 2 kali kegiatan amal yang dinamai LM Peduli untuk merayakan ulang tahun milis dan Kunjungan Kasih Natal seperti saat ini. Anggota LM tersebar di berbagai tempat termasuk di luar Indonesia. Sore ini LM ingin berbagi kasih dengan oma opa di Panti Jompo Melania sebagai bentuk dukungan nyata dan pernyataan cinta kasih kepada mereka. Yannie juga menjelaskan bahwa dukungan dana dan sumbangan barang yang berhasil dikumpulkan panitia bukan hanya berasal dari anggota milis Loving Moms namun juga dari Sahabat Loving Moms yaitu orang-orang diluar Loving Moms yang peduli dan mempercayakan sumbangannya melalui Loving Moms.

Mom Gerda sebagai moderator Loving Moms mengenalkan satu persatu anggota Loving Moms yang hadir. Mom Gerda juga menegaskan bahwa kegiatan amal seperti ini merupakan komitmen LM untuk berbagi kasih dengan semua orang tanpa membedakan agama, suku dan golongan seperti juga anggota Loving Moms berasal dari berbagai latar belakang namun bersatu dalam satu visi yaitu berbagi kasih dengan semua orang, sesuai dengan tagline Loving Moms: Let’s Share Our Love With Everyone.

Mom Helena selaku bendahara Kunjungan Kasih LM ke Panti Melania membacakan detail sumbangan dari LM dan Sahabat LM untuk Melania. Setiap kali Mom Helena membacakan satu item barang, oma opa dan pengurus Melania bertepuk tangan dengan meriah dan sukacita. 

Sumbangan barang yang diserahkan berupa:

1.        Kulkas 1 unit

2.       Mesin cuci 2 unit

3.       Pemanas air 2 unit

4.       Kipas angin 25 unit

5.       Televisi 1 unit

6.       Dispenser 2 unit

7.       Sembako

8.       Aneka barang bersih-bersih

Detail Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Sumbangan terlampir.

Mom Dera dan Mom Nia kemudian memandu acara selanjutnya berupa penyerahan barang sumbangan secara simbolis. Mom Gerda diminta menyerahkan bingkisan kepada perwakilan oma yang menerimanya dengan sukacita. Bang Icon, suami Mom Yannie menyerahkan bingkisan kepada perwakilan opa yang juga menerimanya dengan sukacita. Anak-anak Loving Moms diminta membantu membagikan bingkisan ke semua oma dan opa yang hadir. Pengurus membantu mengantarkan bingkisan kepada oma opa yang berada di bangsal perawatan. Isi bingkisan Oma Opa (47 bags) adalah sbb:

§          Daster untuk Oma, Piyama untuk Opa

§          Pasmina untuk Oma, Syal untuk Opa

§          Saputangan handuk

§          Handuk

§          Sikat gigi dan Pasta gigi

§          Balsem hijau

§          Cupcake

§          Susu bubuk Anlene

§          Oatmeal

§          Susu cair, Cracker dan Biskuit

Mom Tania menyerahkan bingkisan natal berisi kaus polo, kue-kue kering, syrup kepada perwakilan pengurus oma opa di panti. Para pengurus menerima bingkisannya dengan sukacita. LM memandang mereka sebagai pahlawan kemanusiaan yang tidak lelah membantu oma opa mengisi hari-harinya di panti. Salah satu isi bingkisan itu adalah kaus polo kuning bergambar oma opa dengan background pohon natal yang dibuatkan secara khusus oleh anggota LM di Surabaya: Mom Melia dan Mom Fenty. Mom Nia menyerahkan THR kepada pengurus sebesar Rp. 300,000/orang yang diharapkan bisa sedikit membantu 17 pengurus di panti untuk membeli barang keperluan mereka menjelang Natal.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis sumbangan barang untuk keperluan Panti. Mom Devi menyerahkan sebuah pemanas air (water heater) kepada Ibu Irene mewakili Panti. Berbagai barang sumbangan lainnya telah tersusun rapi di bagian depan Panti yang telah diangkut sejak sore dengan menyewa pick up.

Acara dilanjutkan dengan hiburan oleh penyanyi dan pemain keyboard tunggal yang khusus diundang oleh Mom Dera untuk menghibur oma opa. Sambil menikmati snack yang dihidangkan, oma opa menikmati hiburan sore itu. Penyanyi sengaja memilih lagu-lagu lama yang akrab di telinga oma opa, diantaranya lagu berirama cha cha, waltz, dan lagu-lagu kenangan. Sungguh menyenangkan melihat oma opa menerima tawaran berjoget dan menyanyi bersama tanpa malu-malu. Tak disangka, umur yang sudah tua tidak menyurutkan keinginan mereka untuk menari riang dengan lincah. Malah kami, anggota Loving Moms yang terlihat lebih malu-malu daripada mereka. Apalagi banyak diantara oma yang masih sangat mahir menari cha cha dan dan waltz dengan hitungan kaki yang teratur.

Acara berjalan hangat dan cair. Cinta mengambil tempat di hati semua yang hadir. Kebahagiaan dan keceriaan mengalir deras. Tidak terlupakan gelak tawa oma opa ketika mereka berjoget dan menyanyi bersama. Tanpa malu-malu sama sekali. Malah banyak diantaranya yang mengajukan diri untuk bergantian bernyanyi dalam Bahasa Belanda, Bahasa Jepang, Bahasa Mandarin.  Seorang oma mampu mengeluarkan perbendaharaan pantunnya hingga lebih dari 10 pantun.

Ketika lagu mandarin dinyanyikan, seorang oma yang tulang punggungnya sudah keropos hingga terpaksa berjalan dengan membungkuk hampir 90 derajat, dengan semangat luar biasa berjoget berdua dengan seorang opa hingga lagu habis. Si oma bahkan mengangkat sedikit ujung roknya bergayas seperti gaya centil penyanyi anak-anak. Keterbatasan fisik sungguh bukan halangan untuk bersuka-cita.

Anggota Loving Moms bersama para suaminya ikut larut dalam kebahagiaan sore itu. Kami bergantian menemani oma dan opa yang antusias berjoget bersama di tengah ruangan. Tidak ketinggalan anak-anak Loving Moms yang ikut menari bersama oma dan opa.  Kami sempat membentuk lingkaran dan menari berkeliling lingkaran itu. Terutama Oma Yustina yang telah berumur 80 tahun, sangat bersemangat bergoyang ketika lagu Kopi Dangdut didendangkan. Oma Yustina mampu menggoyangkan pinggulnya hingga Bang Icon kewalahan menemani si oma berjoget. Among Ando, suami Mom Tiesmin tidak ketinggalan melantunkan tembang lawas berjudul Oh Carol.

Tak lupa Ibu Irene mengajak oma opa yang duduk di kursi roda, yang rupanya tak kalah antusias menyanyi dan menyumbangkan suaranya. Bahkan ada seorang oma yang giginya sudah tanggal semua, berusaha menyanyikan sebuah lagu hingga habis. Kelihatan benar dia bersusah payah mengatur nafasnya.

Bahkan ada seorang oma yang berjoget dengan sangat luwes, belakangan kami baru tahu umurnya sudah 83 tahun dan tidak bisa melihat lagi. Sungguh luar biasa, karena si oma bisa menari dengan sangat luwes meskipun tidak bisa melihat. Ibu Irene bilang, si oma selalu melihat dengan hati.

Para pengurus juga tidak ketinggalan bernyanyi, mereka menyumbangkan lagu berjudul Sepanjang jalan kenangan. Sambil hiburan berjalan, anak-anak Loving Moms menghampiri oma opa dan memintanya untuk membantu menempelkan bintang di pohon natal kertas yang telah disiapkan oleh Mom Tania. Oma opa membantu anak-anak ini dengan senang hati. Pohon natal kertas ini ditinggalkan untuk kenang-kenangan bagi oma dan opa di Panti.

Anak-anak Loving Moms pun kebagian tampil, kali ini mereka menyanyikan lagu Kasih Ibu yang diiringi tepuk tangan oma opa. Vida mempersembahan lagu “Rudolph the red nosed reindeer” untuk oma opa. Vida juga berduet bersama seorang oma yang menyanyikan lagu berjudul “satu satu aku sayang ibu” dalam bahasa inggris.

Untuk lebih menghangatkan suasana, Ibu Irene mengajak oma opa yang belum bernyanyi. Ibu Irene bercerita ternyata oma opa sangat antusias menanti acara sore itu, sebagian dari mereka sudah latihan dan menghafal lagu untuk dinyanyikan saat acara. Oma bergantian menyanyikan lagu Bahasa Belanda, lagu rohani. Opa menyanyikan lagu Holy Night, Opung Situmorang menyanyikan lagu bahasa batak. Ibu Irene juga menerangkan kegiatan oma opa selama di Panti, diantaranya misa kudus, senam jantung, senam osteoporosis. Ibu Irene memperkenalkan seorang oma dan seorang opa yang baru saja masuk ke panti sehari sebelumnya. Beliau juga menjelaskan bahwa Panti Jompo Melania terbuka bagi semua agama, bahkan pernah seorang Opa Haji tinggal disana dan tetap menjalankan sholat 5 waktu hingga berpulang.

Acara dilanjutkan dengan persembahan dari Anggota Loving Moms yang membacakan renungan berjudul “Jangan pernah merasa tua dan lemah”. Poin penting renungan ini adalah ajakan kepada oma dan opa supaya jangan pernah tua, lemah dan tak berguna, karena Tuhan meminta mereka bangkit dan terus berkarya dengan menjadi garam dan terang bagi orang-orang disekitarnya. Menjadi pendoa bagi banyak orang. Renungan diakhiri dengan persembahan lagu Semua Karena Cinta yang dinyanyikan bersama oleh anggota Loving Moms.

Acara ditutup dengan doa oleh Ibu Irene. Dalam doanya Ibu Irene memanjatkan puji syukur kepada Tuhan YME karena begitu banyak berkat dan cinta mengalir di Panti Melania yang sore itu mengalir melalui Loving Moms. “Terima-kasih yah Tuhan kami yang begitu baik. BerkatMu yang mengalir lewat Loving Moms membuat oma opa di panti jompo melania sore ini berbahagia. Pun nanti malam dan malam-malam selanjutnya oma opa ini akan tidur lebih nyenyak dan tidak kepanasan lagi karena kipas angin sumbangan dari LM. Oma opa akan tidur lebih nyaman karena mereka mandi dengan air hangat berkat pemanas air dari Loving Moms yang sangat perduli pada oma opa di Panti Melania ini.” Ibu Irene juga mendoakan agar Loving Moms terus berkarya dan berbuah dalam pekerjaan sosial agar lebih banyak orang yang merasakan manfaat dan sukacita.

Sebelum acara ditutup, Mom Dera menyerahkan dana cash yang sisa sebagai bantuan operasional panti kepada Ibu Irene. Sebelum pulang dan bersalaman, semua berkesempatan berfoto bersama oma dan oma. Demikianlah selama 3 jam acara, cinta dan kebahagiaan memenuhi semua yang hadir, kasih sayang berlimpah, sukacita luar biasa. 

Terima-kasih kepada semua mommies, anggota Loving Moms untuk cintanya, untuk berkatnya, untuk kepeduliaannya. Terimakasih kepada semua donatur: para Sahabat LM, terkhusus rekan kerja Mom Helena di Indofood. Semoga kebahagiaan oma opa dan para pengurus Panti Jompo Melania bisa bertahan lebih lama berkat sumbangan yang telah kita berikan. Dan semoga api cinta itu terus menyala di hati mereka, pun menyala pula di hati kita agar terus menebar benih cinta kemanapun kita melangkah. Amin.

Demikian laporan ini kami sampaikan. Puji Tuhan, Alhamdulillah. Tugas kami sebagai panitia telah berakhir. Terlampir detail laporan penerimaan dan pengeluaran sumbangan Kunjungan Kasih LM ke Panti Jompo Melania dari para donatur yang kami cintai (Loving Moms dan Sahabat LM). Terima-kasih untuk kepercayaan yang diberikan kepada Loving Moms untuk menyalurkan berkat dan rejekinya kepada Panti Jompo Melania. Kami doakan rejeki dan berkat melimpah bagi semua tangan yang telah memberi, semua hati yang telah terketuk, semua jiwa yang telah berbagi kasih. Semoga cinta yang telah terpupuk ini, semakin bertumbuh dan terus berbuah. Mari terus menebarkan cinta kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan, tanpa memandang perbedaan agama, suku dan golongan. Let’s Share Our Love With Everyone.

 

Panitia Kunjungan Kasih Loving Moms ke Panti Jompo Melania

Ketua: Yannie mom Matthew & Jayson

Bendahara:

 Yolanda mom Benning

 Helena mom Josiah

Ricke mom Wilson

Sie Acara:

Dera mom Keishia & Amadeo

Tania mom Vida & Marcello

Moderator LM

Gerda mom Christabelle

Nia bunda Kayla

One thought on “Laporan Kunjungan Kasih LM ke Panti Jompo Melania

  1. Pingback: Liputan Acara Kunjungan Kasih Loving Moms ke Panti Jompo Melania – Yayasan Melania Jakarta

Leave a comment